Apa Itu Investasi Saham dan Bagaimana Caranya
Bingung soal saham itu apa dalam investasi? Boleh Dibaca sefruit artikel ini tentang saham dan cara investasi nya
Apa Sih Investasi Saham Itu?
Halo, pada dasarnya investasi saham bisa dikatakan bahwa kamu menanamkan modal di sebuah perusahan. Bisa dikatakan bahwa kamu sedang membeli surat-surat perusahaan tersebut. Semakin banyak saham yang kamu miliki maka bisa dikatakan bahwa semakin besar kepemilikan aset kamu atas perusahaan tersebut.
Bisa dikatakan bahwa investasi saham adalah penyertaan modal oleh kamu atau lembaga yang kamu miliki ke dalam suatu perusahaan. Dengan membeli saham suatu perusahaan maka kamu berpotensi mendapatkan keuntungan dari saham yang kamu beli, namun perlu diingat bahwa dalam investasi saham juga memiliki resiko jika harga saham yang kamu beli mengalami penurunan harga.
Untuk mendapatkan keuntungan dari investasi saham ada dua macam, pertama adalah Capital Gain dan yang kedua adalah Dividen.
1. Capital Gain
Apa itu Capital Gain? Capital Gain adalah bentuk keuntungan dalam investasi yang didapat dari selisih antara harga saham jual dan harga saham beli.Contohnya, kamu membeli saham milik perusahaan Udin Knalpot seharga 1,000.00 untuk 1 lot nya dan dalam jangka waktu 1 minggu harga saham milik perusahaan Udin Knalpot mengalami peningkatan hingga mencapai harga 3,000.00 per 1 lot nya, maka bisa diartikan bahwa saham dari Udin Knalpot mengalami kenaikan sebesar 200%. Lalu kemudian kamu menjual saham yang kamu miliki, maka keuntungan yang bisa kamu capai adalah 2,000.00, itulah yang disebut dengan Capital Gain.
2. Dividen
Oke, dividen lebih sederhana lagi. Dividen adalah keuntungan yang bisa kamu dapatkan ketika perusahaan membagikan keuntungan atau laba kepada pemegang saham nya. Besar atau kecilnya keuntungan yang bisa kamu dapatkan dari Dividen tergantung dari kinerja perusahaan atau laba dari perusahaan serta keputusan dari RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham).
Perlu diingat bahwa dalam investasi saham juga memiliki resiko, harga beli dan harga jual suatu saham bersifat fluktuatif yang artinya bisa turun dengan cepat bisa juga naik dengan cepat, artinya kamu bisa mendapatkan keuntungan besar dengan cepat namun disisi lain bisa saja mengalami kerugian sehingga terpaksa untuk Cut-loss.
LALU BAGAIMANA CARA INVESTASI SAHAM?
Baik, ada beberapa langkah yang perlu aku jabarkan dibawah jika kamu berminat untuk investasi saham.
1. Pelajari Dasar Saham Dahulu
Hal yang harus kamu pelajari adalah dasar dari saham itu sendiri, misalnya jenis-jenis saham, atau bagaimana cara kerja pasar saham. Pelajari juga tentang teknik analisis, pada dasarnya ada dua jenis teknik analisis yaitu fundamental dan teknikal, kamu juga wajib mempelajari tentang kapitalisasi pasar, serta rasio keuangan.
2. Tujuan Investasi Mu
Kamu harus mengetahui sebenarnya tujuan investasi mu itu apa, apakah investasi jangka panjang atau investasi jangka pendek, atau bahkan kamu ingin menjadi trader? Dalam dunia investasi dikenal dengan dua istilah yaitu Scalping dan Swing. Scalping adalah teknik investasi dengan cara bertransaksi dengan cepat, biasanya bisa dalam hitungan menit atau bahkan jam. Berbeda dengan Swing, adalah jenis investasi yang menahan asset hingga berhari-hari, berminggu-minggu atau bahkan tahunan.
3. Wajib Punya Modal
Tentu, jika ingin berinvestasi maka poin ketiga yang harus kamu miliki adalah tentukan modal mu. Kamu wajib mengatur dan memanage modal yang kamu miliki sebaik mungkin, dengan begitu kamu dapat mengalokasikan modal yang kamu miliki untuk investasi dengan baik. Pastikan bahwa kamu menggunakan uang dingin, ya.
4. Saatnya Cari Broker
Broker saham adalah orang atau perusahaan yang memiliki izin untuk melakukan transaksi jual-beli saham di bursa efek. Penting untuk melakukan riset broker saham yang kamu inginkan, lakukan riset tentang broker saham, seperti melakukan perbandingan biaya transaksi, layanan atau fitur yang ditawarkan, dan hal yang paling wajib adalah broker saham wajib terdaftar di OJK. Ada beberapa broker saham yang sangat populer diantaranya adalah Ipot, Bibit, Stockbit, Ajaib, Bareksa, BNI Sekuritas, BCA Sekuritas, dan sebagainya.
Namun kami merekomendasikan kamu untuk menggunakan aplikasi broker saham Bibit, selain tampilan aplikasinya yang sederhana dan mudah digunakan oleh pemula, Bibit juga memiliki banyak cashback dan biaya transaksi yang terbilang murah, jika kamu berminat untuk mendaftar Bibit bisa menggunakan kode refferal berikut untuk mendapatkan cashback hingga 25 ribu, Kode Refferal: noirfulbibit.
5. Lakukan Riset
Jika kamu sudah sudah mendaftar di aplikasi broker saham maka hal yang bisa kamu lakukan selanjutnya adalah melakukan riset terhadap perusahaan yang ingin kamu beli saham nya. Kamu dapat mempelajari tentang profil perusahaan, lakukan analisis fundamental dan teknikal, keuntungan atau laba yang dihasilkan perusahaan, hingga kondisi ekonomi atau kesehatan keuangan mereka.
Baik, 5 langkah di atas setidak nya bisa menjadi dasar pengetahuan kamu tentang bagaimana cara investasi di saham, bukan?
Ada beberapa saran yang bisa aku berikan untuk kamu. Pertama, kamu wajib memantau portofolio saham yang kamu miliki untuk mengetahui pergerakan saham yang sudah kamu beli. Kedua, lakukan evaluasi terhadap portofolio mu apakah saham yang kamu miliki cukup baik untuk dipertahankan atau tidak. Ketiga, disarankan untuk menggunakan modal kecil dan uang dingin. Dan keempat atau yang terakhir, jangan tergoda dengan iming-iming margin keuntungan besar dan instan, karena yang instan itu tidak ada.
Gabung dalam percakapan